EMERGING
TECHNOLOGY ( TEKNOLOGI DARURAT )
Emerging
Technology (Teknologi Darurat) adalah suatu penemuan teknologi yang pada tahun
mendatang akan digunakan bahkan menjadi sebuah kebutuhan masa datang. Emerging
teknologi merupakan teknologi pengembangan, artinya mengembangan teknologi yang
sudah ada sebelumnya yang diperkirakan berpotensi sangat bermanfaat. Biasanya
dilandasi perubahan filosofi/konsep atau pendekatan yang berbeda dari teknologi
sebelumnya, Beberapa faktor yang mendorong Emerging Technology ini ada adalah
Adanya kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Perubahan kebutuhan / keinginan
dari manusia, Tekanan persaingan yang semakin lama semakin ketat, Peraturan /
kebijakan dari pemerintah.Contoh :
a. Super
Recognizers
Super
Recognizers adalah I orang-orang yang memiliki kemampuan untuk mengingat
wajah dan tidak akan pernah melupaknnya. 200 orang yan memiliki kemampuan ini
telah direkrut Departemen Kepolisian London dan dijadikan sebahgai pasukan
khusus. Mereka telah menangani berbagai macam kasus seperti transaksi narkoba,
pembunuhan dan sebagainya. Tentu saja hal ini akan sangat membantu polisi dalam
menangani berbagai permasalan. Semoga saja hal ini mampu diadoptosi oleh
Indonesia.
b. Robotic
Cops
RoboCop
adalah polisi yang memiliki badan setengah robot. Menjalankan aksinya dengan
menggunakan senjata-senjata canggih untuk menumpas kejahatan. Hal ini ternyata
yang mengisnpirasi US Navy untuk membuatnya. Bekerjasama dengan Universitas
Internasional Florida, US Navy mengembangkan Robotic Cops. Namun tidak seperti
RoboCop, Robotic Cops ini keseluruhannya adalah robot dan dikendalikan oleh
manusia. Robotic Cops ini dapat dijadikan sebagai polisi dilini depan
pertempuran. Teknologi ini sangat cocok digunakan di Indonesia, kenapa?
Untuk membantu polisi-polisi gendut di Indonesia. Hehe
c. Digital
Autopsy Otopsi
Merupakan
bagian penting dari banyak penyelidikan, terutama kasus-kasus yang melibatkan
pembunuhan atau bunuh diri. Namun ada rintangan tertentu, seperti agama dan
keluarga preferensi yang menjaga polisi dari mengotopsi tubuh. Tetapi metode
baru dikembangkan otopsi mungkin sangat membantu dalam situasi tersebutt.
Virtual otopsi akan menggunakan kombinasi dari CT dan MRI scan yang akan
menghasilkan gambar 3D dari tubuh, yang kemudian dapat dianalisis oleh ahli
patologi.
d. Corneal
Imaging
Peneliti
Rob Jenkins dan Christie Kerr sedang mengembangkan sebuah metode yang disebut
pencitraankornea, yang memungkinkan identifikasi orang atau benda tercermin
pada kornea mata seseorang dalam sebuah foto. Menggunakan kamera digital yang
khas, para ilmuwan mengambil gambar wajah seseorangdan digunakan perangkat lunak
pengolah gambar untuk meningkatkan mata orang dalam foto. Mereka menemukan
bahwa kornea subjek mampu mencerminkan gambar orang dekat.
e. Quick
DNA Profiling
Metode
yang rumit dalam menentukan data suatu DNA membutuhkan waktu berjam-jam dan
peralatan yang mahal. Tetapi sebuah perusahaan bernama LGC Forensik menjanjikan
perangkat baru yang akan mampu profil DNA seseorang dalam waktu satu jam.
Disebut sistem RapiDNA, alat portable ini bisa dibawa ke TKP untuk analisis
langsung dengan mengekstraksi informasi genetik dari bahan organik
danmembandingkannya dengan profil yang tersedia pada database DNA Nasional.
Akibatnya, DNA bisa berhasildicocokkan dengan tersangka.
f. 3D-ID
Tugas
penting, tetapi sulit dilakukan oleh forensik adalah identifikasi mayat. Para
peneliti dari North Carolina State University telah merancang sebuah sistem
untuk membuat mengidentifikasi mayat lebih mudah. Tim ini telah mengembangkan
perangkat lunak yang disebut 3D-ID yang dapat menentukanidentitas tubuh
menggunakan tengkorak. Gambar tengkorak dibandingkan dengan database CT
scandisimpan dalam perangkat lunak, memberikan informasi tentang nenek moyang
dan seks tubuh tak dikenal,dan mempersempit pilihan yang potensial.
g. Aggression
Predicting Cameras
CCTV
merupakan suatu kemera yang digunakan untuk mengamati dan mengawasi suatu
wilayah yang menjadi cakupan CCTV tersebut. CCTV sangat berguna, salah satunya
adalah mampu mencegah kejahatan. Namun tidak hanya itu, para peneliti dari
University of Virginia telah menciptakan sebuah kamera yangmampu memprediksi
jika seseorang akan melakukan sesuatu kekerasan. Kamera menghasilkan
kerangkasosok 3D subjek dan analisis gerakan, mencari prekursor tindakan yang
berpotensi agresif.
h. Tracking
Bullets
Menurut
statistik, satu dari setiap 100 pengejaran yang dilakukan polisi kepada
kriminal berkendara yang melerikan diri berakhir fatal. StarChase, sebuah
perusahaan yang berbasis di Virginia, telah mengembangkan perangkat GPS kecil
yang dapat menembak ke arah kendaraan buronan tersebut. Sementara tersangka
melaju pergi, perangkat GPS akan melacak lokasi tersangka dan menyampaikan
informasi ini kepada polisi di daerah terdekat.
i.
Next-Gen Handcuffs
Desain
untuk borgol modern dipatenkan pada tahun 1912 oleh George A. Carney dan tetap
hampir tidak berubah sejak saat itu. Sebuah generasi baru borgol tidak hanya
akan menahan, tetapi juga menyetrum atau obat tahanan bila diperlukan. Borgol
ini memiliki mikrofon, kamera, dan sensor yang dapat melacak lokasi tahanan dan
kesehatan fisik. Mereka juga mengandung perangkat yang mengirimkan kejutan
listrik kepada siapa saja yang mencoba untuk melawan penangkapan.
No comments:
Post a Comment